Sabtu, 09 Februari 2013

Hello 4th Semester!

Alhamdulillah IP di semester 3 kemarin naik walaupum belum mencapai target yang diinginkan. Tadinya mau ngambil 8 mata kuliah tapi masih takut keteteran, akhirnya gue ambil 7 mata kuliah. Padahal dulu sebelumnya gue pernah bilang ke salah satu teman "semester 4 aku mau ngambil 8 mata kuliah sama SC bahasa inggris lanjutan, doain ya!". Tapi ternyata nyalinya udah ciut duluan sekarang. dan karena gue kehabisan SC dasar komunikasi, akhirnya gue ambil SC apa adanya yaitu sosiologi pedesaan.


Semester 4 harus semangat!
Semester 4 harus ubah cara belajar!
Semester 4 harus perbanyak ibadah dan doa!
Semester 4 IP harus sesuai target!
Semester 4 harus aktif!
Semester 4 jangan banyak main!
Semester 4 harus rajin les!
dan yang paling wajib........
Semester 4 harus dandan ke kampus!!! :p

Rabu, 06 Februari 2013

Warso Farm

Durian adalah salah satu buah yang banyak sekali penggemarnya, namun banyak juga yang alergi dengan bau buah tersebut. Warso Farm di Cihideung Bogor menyediakan wisata kebun durian. Wisatawan yang datang kesini bisa berkeliling kebun dan memilih beraneka macam durian lokal yang rasanya beda dari durian-durian lainnya, karena durian disini dijamin matang dan dipetik langsung dari pohonnya. 

Gue, Ericka, Aya dan Faris berkunjung ke tempat wisata tersebut pada tanggal 31 Januari 2013. Perjalanan kesana membutuhkan waktu kira-kira 45 menit dari Balaikota Bogor. Setibanya di pintu masuk Warso Farm, kita disambut dengan dua buah patung raksasa yaitu patung buah Durian dan patung buah Naga.


patung buah raksasa

Udara disini sejuk dan asri, untuk menuju kebunnya kita harus jalan menanjak yang lumayan membuat lelah. sayangnya kita mengunjungi tempat ini tidak saat weekend. Jika kita mengunjungi tempat ini disaat weekend, kita akan diajak mengelilingi kebun durian, menyaksikan penanaman buah durian, ikut memanen dan menjajal hasil panen langsung di tempat. Jika hari biasa kita bisa memakan durian yang langsung dipetik dari kebunnya di salah satu resto yang tersedia disana. Harga durian disana Rp.35.000,00 /kg.

 kebun buah naga

 nyuuummy!

Kita meninggalkan Warso Farm sekitar jam 3 lalu menuju arah Puncak hanya untuk makan di Cimory. Cimory itu sendiri adalah salah satu tempat makan yang terkenal di kawasan Puncak Bogor. Ada 2 tempat makan Cimory dengan suasana yang berbeda, pertama Cimory Resto yang didirikan tahun 2006 dengan pemandangan gunung dan Cimory Riverside yang baru saja didirikan tahun 2012 dengan pemandangan sungai deras. Kami lebih memilih mengunjungi Cimory Resto, karena menurut saya tempatnya lebih sejuk dan menarik. Tetapi kebanyakan pengunjung cenderung lebih menyukai Cimory Riverside. Cimory itu sendiri terkenal dengan susu dan sosisnya. Harga sosis itu sendiri relatif, mulai dari Rp 36.500,00 - Rp 50.000,00. Dan harga susunya Rp 7500,00 /gelas.

 Cimory Resto

sosis panjang ala Cimory

Senin, 04 Februari 2013

YOGYAKARTA

Sebut saja backpacker dadakan. Gue, Tia, Alin dan Vita. Disaat kelas kita mengadakan study banding ke Yogyakarta, kita ber-empat mengadakan acara sendiri ke kota yang sama tetapi dengan kunjungan wisata yang berbeda :p

27 September 2012
Janjian di Stasiun Bogor jam 10 pagi, seperti biasa gue selalu aja terlambat dan hampir ketinggalan kereta menuju Pasar Senen. Gue, Alin dan Tia segera naik Commuter Line sedangkan Vita langsung menunggu di Pasar Senen. Sesampainya di Stasiun Pasar senen, kita semua makan terlebih dahulu di Masakan Padang *dibayarin mamanya Vita loh*. Kereta ekonomi tujuan Pasar Senen - Lempuyangan berangkat jam 12.30, keretanya tidak seburuk yang kita kira loh, dengan Rp 33.500,00 kita bisa sampai Yogyakarta dengan waktu yang relatif lebih cepat. Di perjalanan kita ngemil, gosip, foto-foto, dan jajan ga mutu. Vita beli mainan gasing, gue beli lukisan kucing, Alin beli berbagai macam makanan dan Tia paling hemat, godaan juga sih ya soalnya banyak pedagang yang bolak-balik. Sesampainya di stasiun Lempuyangan sekitar jam 21.30 lalu dijemput pacarnya Tia, namanya Idul. Entah mengapa bahagia banget rasanya bisa sampai di Yogyakarta dengan transportasi yang sangat murah. Oiya, kereta Ekonomi tidak ada yang berhenti di stasiun Yogyakarta, tetapi berhenti di stasiun Lempuyangan. Lempuyangan itu sendiri masih bagian dari Yogyakarta kok, jadi ga perlu khawatir kejauhan. Selanjutnya kita menuju kosan Idul.

suasana kereta ekonomi

stasiun Lempuyangan

Sesampainya di kosan Idul, gue langsung mandi saking lengketnya badan ini tapi temen-temen gue pada ga mandi -_- padahal abis ini kita mau jalan-jalan menikmati jogja di malam hari. Kita jalan ke alun-alun yogyakarta dan makan bakmi, lupa namanya bakmi apa, unik loh rasanya.

28 September 2012
Keesokan harinya kita makan pagi super duper kenyang dan pedas di Lumpia Boom yang letaknya ga jauh dari kosan Idul. Saking gedenya lumpia itu, gue ga sanggup ngabisin satu porsi. Oiya kita transportasi disana itu pakai mobil tantenya Tia. Lalu kami menuju kosan Resnu, sahabatnya Idul. Disana kita bujuk dia biar mau nemenin kita ke Pantai daerah Wonosari, dan alhasil dia mau. Kita berangkat dari Yogyakarta menuju Wonosari sehabis shalat jumat dan sesampainya di Wonosari sekitar jam 15.00. Pantainya Indah banget, masih alami dan sepi pengunjung. Disana kita ga main air, cuma foto-foto karena kita semua ga bawa baju ganti huhu. Di pinggir-pinggiran pantai juga ada berbagai macam rumah makan, kita duduk-duduk disitu sambil minum air kelapa. Sekitar jam 17.00 kita pergi meniggalkan pantai.

Loempia Boom

Wonosari Beach

Sekitar jam 19.00 kita sampai di Yogyakarta dan langsung menuju Kaliurang Milk bertemu teman-temannya Tia. Kaliurang Milk adalah tempat minum susu yang terkenal di Yogyakarta, susunya enak dan murah loh. Setelah itu kita menuju Roemi Ice Cream. Ice Cream enak, murah dan porsinya banyak. Dan kita makan kaya makanan sunda gitu, lupa namanya. Lalu kita ke kosan Idul ambil barang dan malam ini kita menginap di kosan Citra.

 Kaliurang Milk

Roemi Ice Cream


29 September 2012
Sekitar jam 11 Idul menjemput kita di kosan Citra lalu langsung pergi menuju Mirota untuk menemui tantenya Tia. Mirota itu sendiri adalah toko yang menjual batik dan souvenir ala Yogyakarta. Setelah itu kami pergi ke Goa Pindul, tempat yang katanya recommended banget buat dikunjungi kalau ke Yogyakarta. Kita sampai di Goa Pindul sekitar jam 15.00. Disana seruuuuuuu bangeeeeeeeeettttt!!! Awalnya kita naik mobil bak terbuka menuju ke tempat rafting, lalu sesampainya di sungai, kita memakai ban warna hitam dan ditarik sama mas-masnya, terus kita berlima loncat dari jembatan yang kira-kira tingginya 5 meter, haha memacu adrernalin, serem tapi seru. Lalu kita rafting memakai perahu karet, sayangnya air lagi seret karena musim kemarau huhu. Setelah rafting, kita menuju Goa Pindul, disana gelap banget bro dan jangan sampai kita ngomong sompral di dalam goa tersebut. Kami meninggalkan goa pindul sekitar maghrib, lalu kami menuju Bukit Bintang Yogyakarta. Disana makanannya murah-murah padahal termasuk tempat wisata. Setelah dari Bukit Bintang, saatnya kita ngegaul dikit di Ambarukmo Plaza. Disana kita ke cuma minum di starbucks (satu minuman buat berlima) dan beli tiket buat nonton pas Midnight. Sambil menunggu tengah malam, kita menuju ke Sushi Kaki Lima yang menyediakan harga Rp5000,00 untuk satu porsi sushi. Tapi emang rasanya kurang enak sih. Lalu kami kembali ke Ambarukmo Plaza dan nonton Looper. Filmnya selesai sekitar jam 2 pagi, lalu kita kembali  menginap di kosan Idul.

Mirota Batik

 Goa Pindul

 Tia dan Idul di Bukit Bintang


 Sushi Kaki Lima

 Looper!!


30 September 2012
Hari terakhir di Yogyakarta!!! Kali ini kita ga boleh boros waktu, kita semua dibangunin Vita jam 8, padahal dari kemarin kita selalu bangun jam 10. Sekitar jam 9 pagi, kita semua cari sarapan di UGM, karena kebetulan setiap hari minggu di UGM selalu ada pasar kaget, dan banyak stand-stand makanan yang tersedia disana. Lalu sekitar jam 10 kami menuju Candi Prambanan, tiket masuknya 30rb mahal yaa, disana panas banget dan kita foto-foto deh, terus gue sama Alin sok-sok ngobrol sama bule. Sehabis dari prambanan kita menuju Rumah Makan Raminten yang katanya terkenal di Yogyakarta, disana makanannya relatif murah dan tempatnya unik. Lalu kita menuju Malioboro, pas di Malioboro si Alin pemalesan banget udah ngantuk jadi ngeluh-ngeluh terus aja wkwk. Dan kita beli oleh-oleh Lumpia deh di toko apa gitu lupa namanya. Pulangnya kita naik BUS sekitar jam 2 siang berangkat, dan you know what? sampai di Bogor jam 10 pagi!!! Cape deh 19 jam. LOVE YOU YOGYAKARTA!!!
Prambanan Temple

Raminten Food

Malioboro