Durian adalah salah satu buah yang banyak sekali penggemarnya, namun banyak juga yang alergi dengan bau buah tersebut. Warso Farm di Cihideung Bogor menyediakan wisata kebun durian. Wisatawan yang datang kesini bisa berkeliling kebun dan memilih beraneka macam durian lokal yang rasanya beda dari durian-durian lainnya, karena durian disini dijamin matang dan dipetik langsung dari pohonnya.
Gue, Ericka, Aya dan Faris berkunjung ke tempat wisata tersebut pada tanggal 31 Januari 2013. Perjalanan kesana membutuhkan waktu kira-kira 45 menit dari Balaikota Bogor. Setibanya di pintu masuk Warso Farm, kita disambut dengan dua buah patung raksasa yaitu patung buah Durian dan patung buah Naga.
patung buah raksasa
Udara disini sejuk dan asri, untuk menuju kebunnya kita harus jalan menanjak yang lumayan membuat lelah. sayangnya kita mengunjungi tempat ini tidak saat weekend. Jika kita mengunjungi tempat ini disaat weekend, kita akan diajak mengelilingi kebun durian, menyaksikan penanaman buah durian, ikut memanen dan menjajal hasil panen langsung di tempat. Jika hari biasa kita bisa memakan durian yang langsung dipetik dari kebunnya di salah satu resto yang tersedia disana. Harga durian disana Rp.35.000,00 /kg.
kebun buah naga
nyuuummy!
Kita meninggalkan Warso Farm sekitar jam 3 lalu menuju arah Puncak hanya untuk makan di Cimory. Cimory itu sendiri adalah salah satu tempat makan yang terkenal di kawasan Puncak Bogor. Ada 2 tempat makan Cimory dengan suasana yang berbeda, pertama Cimory Resto yang didirikan tahun 2006 dengan pemandangan gunung dan Cimory Riverside yang baru saja didirikan tahun 2012 dengan pemandangan sungai deras. Kami lebih memilih mengunjungi Cimory Resto, karena menurut saya tempatnya lebih sejuk dan menarik. Tetapi kebanyakan pengunjung cenderung lebih menyukai Cimory Riverside. Cimory itu sendiri terkenal dengan susu dan sosisnya. Harga sosis itu sendiri relatif, mulai dari Rp 36.500,00 - Rp 50.000,00. Dan harga susunya Rp 7500,00 /gelas.
Cimory Resto
sosis panjang ala Cimory